Selasa, 12 Maret 2013

sap ilmu kalam


SATUAN ACARA PERKULIAHAN

A.    Identitas
Mata Kuliah                         : Ilmu Kalam
Program Studi                      : Pendidikan Agama Islam
Kode/ Bobot                        : STA 204/ 2 SKS
Elemen Kompetensi             : Dasar
Dosen Pengampu                 : Amin Sodik, S.HI
Alamat                                 : Jl. Teuku Umar 2 Kel. Ladang Sintang

B.     Standar Kompetensi
Mahasiswa mampu memahami, menganalisa konsep, serta teori-teori yang berkenaan dengan Ilmu Kalam dan menerapkan dalam kehidupan sehingga menjadi guru yang bijaksana dalam menyikapi berbagai macam aliran.

C.    Kompetensi Dasar
Mahasiswa mampu memahami dan menelaah konsep dasar dan teori, prespektif Ilmu kalam diantaranya:
1.      Dasar-dasar Qur’aniyah dan sejarah timbulnya Ilmu Kalam
2.      Hubungan Ilmu Kalam, Filsafat dan Tasawuf
3.      Pemikiran -pemikiran kalam:
-        Al-Khawarij dan Al-Murji’ah
-        Al-Jabariah dan Al-Qodariah
-        Al- Mu’tazilah dan Al- Syi’ah
-        Ahlussunah ( salaf dan khalaf)
4.      Perbandingan aliran-aliran:
-        Pelaku dosa besar
-        Iman dan Kufur
-        Perbuatan Tuhan dan perbuatan manusia
-        Sifat-sifat Tuhan
-        Kehendak Mutlak Tuhan dan kehendak Tuhan
5.      Konsep kekhalifahan sebagai manifestasi iman dalam aspek : Politik dan Hukum
6.      Studi Kritis terhadap pemikiran  aliran-aliran kalam

D.    Urgensi Mata kuliah
Berdasarkan pengelompokan mata kuliah bahwa mata kuliah Ilmu Kalam ini termasuk dalam elemen kompetensi dasar yang akan memberikan pemahaman yang kuat terutama tentang akidah (keyakinan terhadap Tuhan) dan akhlak (sikap). Secara ideal mata kuliah ini diharapkan dapat membangun dan menumbuhkan sikap inklusif, karena inti mata kuliah ini bagaimana seorang calon guru memahami pemikiran-pemikiran dari berbagai aliran kalam, sehingga menjadikan seorang guru yang bijaksana dalam menyikapi adanya berbagai macam pemikiran/aliran yang berkembang di masyarakat dalam kehidupan pribadi, masyarakat, berbangsa dan bernegara.
.
E.     Deskripsi Mata Kuliah
Teologi atau Ilmu Kalam, sebagaimana diketahui membahas ajaran-ajaran dasar sesuatu agama. Setiap orang yang ingin mengetahui seluk beluk agamanya secara mendalam, perlu mempelajari teologi atau Ilmu Kalam akan memberikan keyakinan-keyakinan yang berdasarkan pada landasan yang kuat yang tidak mudah diombang-ambingkan oleh peredaran zaman. Salah satu tujuan mempelajari teologi atau Ilmu kalam adalah untuk memperkenalkan aliran-aliran teologi atau Ilmu kalam yang berlainan kepada umat Islam.

F.     Time Line Kuliah
NO
PERTEMUAN
TOPIK BAHASAN
1

Overview Mata Kuliah dan Kontrak Perkuliahan
2

Dasar-dasar Qur’aniyah dan sejarah timbulnya Ilmu Kalam
3

Hubungan Ilmu Kalam, Filsafat dan Tasawuf
4

Pemikiran-pemikiran Kalam :
-        Al-Khawarij dan Al-Murji’ah
5

-        Al-Jabariah dan al Qodariah
6

-        Al Mu’tazilah dan Al Syi’ah
7

-        Ahlussunah ( salaf dan khalaf)
8

Perbandingan antar aliran :
-        Pelaku dosa besar
9

-        Iman dan Kufur

10

-        Ujian Tengah (Mid)  Semester
11

-        Perbuatan Tuhan dan perbuatan manusia

12

-        Sifat-sifat Tuhan

13

-        Kehendak Mutlak Tuhan dan kehendak Tuhan

14

Konsep kekhalifahan sebagai manifestasi iman dalam aspek: Politik dan Hukum

15

Studi Kritis terhadap pemikiran aliran-aliran kalam

16

Ujian Akhir Semester

G.    Strategi Pembelajaran
Kegiatan perkulihan ini lebih banyak didasarkan pada pembelajaran active terutama Active Debate, The power of two, Interactive Lecturing, Reading Guide meskipun demikian individual learning tetap akan digunakan sesuai kompetensi dan materi yang dipelajari.

H.    Evaluasi/Penilaian
Penilaian akhir (final evaluation) mata kuliah Ilmu Kalam ini didasarkan pada unsur-unsur penilaian yang telah disepakati paa saat konstrak perkuliahan dengan mahasiswa. Adapun unsur-unsurnya ada dua jenis tagihan, yaitu:
a.       Jenis tagihan Non Tes, yang terdiri dari : 1 Performance, 2) Aktivitas, dan 3) Motivasi.
b.      Jenis tagihan tes, yang terdiri dari UTS dan UAS.
Sedang unsur-unsur yang disepakati berdasarkan buku pedoman adalah sebagai berikut:
Aktivitas                              : 10 %
Tugas                                    :  20 %
Ujian Tengah Semester        : 30 %
Ujian Akhir Semester           :  40 %

I.       Referensi
  1. Abdul Rozak dkk, 2000. Ilmu Kalam, Jakarta, Pustaka Antara
  2. Harun Nasution, 2002. Teologi, aliran-aliran sejarah analisa perbandingan, Jakarta, UI Pres.
























 
Standar Kompetensi dan Kompetensi Dasar


KELAS                       : XI (Sebelas)
SEMESTER   : I (Pertama)

STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
1. Mengetahui dan memahami ilmu kalam
1.1. Menjelaskan pengertian ilmu kalam
1.2. Menjelaskan nama-nama ilmu kalam dan sebab penamaan masing-masingnya.
1.3. Menjelaskan fungsi dan peranan ilmu kalam
1.4.  Menjelaskan peranan dalil yang digunakan.
2. Mengetahui dan memahami sejarah perkembangan ilmu kalam
2.1.  Menjelaskan alam   tauhid  dari    Nabi Adam  sampai Nabi Muhammad SAW
2.2.  Menjelaskan dua al-fitnah al-kubra pada zaman khalifah Ali bin Abi Thalib
2.3.  Menjelaskan masalah politik yang berkembang ke masalah akidah.
2.4.  Menjelaskan timbulnya aliran-aliran dalam ilmu kalam
2.5.  Menjelaskan  pengaruh filsafat Helenisme Yunani dan teologi Masehi terhadap perkembangan ilmu kalam.
3. Mengetahui dan memahami aliran-aliran ilmu kalam dan tokoh-tokohnya.
3.1.  Menjelaskan aliran Khawarij, Syi`ah, Jabariyah, Qadariyah, Murji`ah, Salafiyah, Mu`tazilah dan Ahlu Sunnah.
3.2.  Menyebutkan dan menjelaskan  tokoh-tokoh aliran Khawarij, Syi`ah, Jabariyah, Qadariyah, Murji`ah, Salafiyah, Mu`tazilah dan Ahlu Sunnah dan pemikirannya
4. Mengetahui dan memahami sekte-sekte dalam aliran ilmu kalam
4.1     Menjelaskan sekte-sekte Khawarij
4.2     Menjelaskan sekte-sekte Murji`ah
4.3     Menjelaskan sekte-sekte Syi`ah












KELAS                       : XI (Sebelas)
SEMESTER   : II (Kedua)

STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
1. Mengetahui dan memahami tasawuf
1.1. Menjelaskan pengertian tasawuf
1.2. Menjelaskan asal usul tasawuf
1.3. Menjelaskan sumber tasawuf dari Al-Quran dan al-Sunnah
1.4. Menjelaskan teladan sufi sahabat Nabi
2. Mengetahui dan memahami sejarah perkembangan tasawuf
2.1. Menjelaskan faktor-faktor perkembangan tasawuf: faktor sosial ekonomi, faktor politik dan pengaruh budaya asing.
2.2. Menjelaskan perkembangan tasawuf pada abad ke-3 dan ke-4 H.
2.3. Menjelaskan perkembangan tasawuf pada abad ke-5 H.
2.4. Menjelaskan perkembangan tasawuf pada abad ke-6 sampai ke-8 H.
2.5. Menjelaskan perkembangan tasawuf pada abad ke-9 H dan sebab kemundurannya.
3. Mengetahui dan memahami tokoh-tokoh sufi dan ajaran-ajarannya
3.1. Mengenal tokoh-tokoh  sufi: Abu al-Faidh Dzunnun al-Mishri, Abu Yazid al-Bustami,  Al-Ghazali, Rabiah al-Adawiyah, al-Hallaj dan Muhy al-Din Ibn `Araby.
3.2. Mengkaji ajaran-ajaran pokok tokoh sufi: Abu al-Faidh Dzun nun al-Mishri, Abu Yazid al-Bustami, Al-Ghazali, Rabiah al-Adawiyah, al-Hallaj dan Muhy al-Din Ibn `Araby.
4. Mengetahui dan memahami maqamat perjalanan kaum sufi dan al-ahwal dalam pandangan tasawuf
4.1. Menjelaskan pengertian maqamat dan al-ahwal
4.2. Menjelaskan tahapan perjalanan (maqamat) kaum sufi berupa al-Taubah, al-Wara`, al-Zuhud, al-Faqr, al-Sabr, al-Tawakkal dan al-Ridla.
4.3. Menjelaskan ahwal dalam pandangan tasawuf berupa: takut (al-Khauf), rendah hati (al-tawadhu), patuh (al-taqwa), ikhlas (al-ikhlash), rasa berteman (al-uns), gembira hati (al-wajd) dan berterima kasih (al-syukr).







KELAS                       : XII (Dua belas)
SEMESTER   : I (Pertama)

STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
1. Mengetahui dan memahami perkembangan aliran-aliran ilmu kalam di dunia Islam
1.1.  Menjelaskan campur tangan Khalifah al-Makmun dalam soal akidah dan proses terjadinya Mihnah (inquisisi / test of faith)
1.2.  Menjelaskan faktor mundurnya aliran Mu`tazilah pada zaman khalifah al-Mutawakkil dan bangkitnya aliran Ahlussunnah.
2. Mengetahui dan memahami persoalan-persoalan pokok ilmu kalam
2.1.  Menjelaskan batas antara mukmin dan kafir menurut Khawarij, Mu`tazilah dan Ahlu Sunnah.
2.2.   Menjelaskan fungsi wahyu dan akal menurut Mu`tazilah, Asy`ariyah, Maturidiyah Samarkand dan Maturidiyah Bukhara.
2.3.   Menjelaskan kekuasan, perbuatan, keadilan dan sifat-sifat Tuhan menurut Mu`tazilah, Salafiyah, Asy`ariyah, Maturidiyah Samarkand dan Maturidiyah Bukhara.
2.4.   Menjelaskan kehendak, kekuasan dan perbuatan manusia menurut Mu`tazilah, Salafiyah, Asy`ariyah, Maturidiyah Samarkand dan Maturidiyah Bukhara.
3. Mengetahui dan memahami sikap kaum muslimin terhadap sains dan falsafah
3.1.  Menjelaskan ayat-ayat al-Quran tentang sunnatullah dan sains
3.2.  Menjelaskan dorongan al-Quran untuk mengambil pelajaran (i`tibar) dan berfikir (tafakkur) tentang ayat-ayat kauniyah.
3.3.  Menjelaskan kemajuan sains dan falsafah pada zaman klasik Islam.
3.4.  Menjelaskan kebangkitan kaum muslimin pada zaman modern untuk menguasai sains dan falsafah.
4. Mengetahui dan memahami perkembangan modern dalam teologi Islam.
4.1.  Menjelaskan munculnya neo-Mu`tazilah
4.2.  Menjelaskan tokoh-tokoh teologi Islam modern dan pemikirannya: Jamaluddin al-Afghani, Muhammad Abduh, Muhammad Iqbal, Abu A`la al-Maududi, Sayyid Qutb dan Mahmud Syaltut.






KELAS                       :  XII (Dua belas)
SEMESTER               :  II (Kedua)

STANDAR KOMPETENSI
KOMPETENSI DASAR
1. Mengetahui dan memahami ajaran tasawuf tentang ilmu
1.1.  Menjelaskan  pengertian ilmu menurut paham sufi
1.2.  Menjelaskan pembagian ilmu dalam pandangan kaum sufi (ilmu syari`at, ilmu tarikat, ilmu hakikat dan ilmu ma`rifat)
2. Mengetahui dan memahami tokoh-tokoh tasawuf pendiri aliran tarikat yang terkenal
2.1.  Menjelaskan tokoh sufi Muhyiddin Abdul Qadir Ibn Abdullah al-Jailani, pendiri tarikat Qadariyah dan pemikirannya.
2.2.  Menjelaskan tokoh sufi Sa`id Ahmad Rifa`iy, pendiri tarikat Rifa`iyah, dan pemikirannya.
2.3.  Menjelaskan tokoh sufi al-Syazili, pendiri tarikat Syaziliyah dan pemikirannya
2.4.  Menjelaskan tokoh sufi Jalaluddin Rumi, pendiri tarikat Maulawiyah dan pemikirannya.
2.5.  Menjelaskan tokoh sufi Abdullah Syattar, pendiri tarikat Syattariyah dan pemikirannya
2.6.  Menjelaskan tokoh sufi Baha`uddin Muhammad Ibn Muhammad al-Uwaisy al-Bukhari, pendiri tarikat Naqsabandiyah dan pemikirannya.
3. Mengetahui dan memahami sejarah tasawuf di Indonesia
3.1.  Menjelaskan munculnya tasawuf di Indonesia
3.2.  Menjelaskan tokoh-tokoh penyebar di Indonesia (Hamzah al-Fansury, Syamsuddin al-Sumaterani, Abdus Samad al-Palimbani dan Syekh Yusuf al-Makasari.
4. Mengetahui   dan  memahami problematika masyarakat modern dan perlunya akhlak tasawuf
4.1.  Menjelaskan problematika masyarakat modern
4.2.  Menjelaskan perlunya pengembangan akhlak tasawuf bagi masyarakat modern.












Refferensi:

Buku Berbahasa Arab:
  1. Abu Zahrah, Tarikh al-Mazahib al-Islamiyah
  2. Al-Baghdadi, al-Farq bain al-Firaq
  3. Al-Syahrastani, al-Milal wal al-Nihal
  4. Abu Nashr al-Sarraj, al-Luma
  5. Al-Ghazali, Bidayatul Hidayat

Buku Berbahasa Indonesia:
1.                                          Harun Nasution, Teologi Islam: Aliran-Aliran, Sejarah, Analisis Perbandingan
2.                                          Laily Mansur, Pemikiran Kalam dalam Islam
3.                                          HMS. Projodikoro, Aliran-Aliran dalam Ilmu Kalam
4.                                          Ahmad Daudy, Kuliah Ilmu Tasawuf
5.                                          Harun Nasution, Falsafah Mistisisme dalam Islam
6.                                          Aboebakar Atjeh, Pengantar Sejarah Sufi dan Tasawuf
7.                                          Azyumardi Azra, Jaringan Ulama Nusantara Abad VIII






























Standar Kompetensi Lulusan (SKL)



Peserta didik mampu:
  1. Memahami aliran-aliran ilmu kalam dalam dunia Islam, seperti: Khawarij, Syi`ah, Mu`tazilah, Salafiyah dan Ahlussunnah.
  2. Mengenal  tokoh-tokoh sufi dan memahami ajaran-ajarannya, seperti: Abu al-Faidh Dzunnun al-Mishri (al-Ma`rifah), Abu Yazid al-Bustami (al-Ittihad),  Al-Ghazali (al-Makrifat), Rabiah al-Adawiyah (al-Mahabbah), al-Hallaj (al-Hulul) dan Muhy al-Din Ibn `Araby (Wahdatul Wujud).
  3. Mengetahui dan memahami persoalan-persoalan pokok ilmu kalam, seperti: batasan mukmin dan kafir, fungsi wahyu dan akal, kekuasaan, perbuatan, keadilan, dan sifat-sifat Tuhan, kehendak, kekuasan dan perbuatan manusia.
  4. Memahami sikap kaum muslimin terhadap sains dan falsafah, serta pemikiran modern dalam teologi Islam.
  5. Memahami dan mengamalkan perilaku terpuji sesuai dengan ajaran maqamat dan ahwal dalam tasawuf.





Tidak ada komentar:

Posting Komentar